Sumber. Asya lupa dokumentasi --' |
H-2 kembali ke Bogor, packing dan mengembalikan buku-buku yang dipinjam, salah satunya adalah serial satu buku supernova nya Dee: Ksatria, Puteri, dan Bintang Jatuh. Bukunya oke banget, ada beberapa kutipan yang Asya suka dan bisa dilihat disini juga loh. Cerita tentang bukunya? Bisa googling lah ya :)
Oke kembali ke judulnya. Lapar mata? Apaan sih? Yang pasti ini dipengaruhi nafsu juga. Padahal Asya tidak dalam keadaan shaum dan ngidam, naudzubillah, tapi rasanya pengen ini dan itu. Kita mulai merunut kronologinya ya. Rabu, 06 Februari 2013. Asya dan Diva (adik Asya) mengembalikan buku ke Blues, taman bacaan di daerah Joglo yang sejak SMP kelas satu, masih lucu-lucunya, Asya suka nyewa berbagai macam novel dan comic.
Setelah selesai mengembalikan buku dan membayar denda karena telat satu minggu. Perjalanan berikutnya yaitu menyebrang ke wilayah SD Negeri Ibu Dewi 3. Di daerah SD ini banyak banget jajanan.
Sebentar. Teman-teman blogger tau kan definisi dari jajan? O.o
Cari di wikipedia ga nemu --'
Intinya: Jajanan adalah makanan yang kita beli diluar rumah (Zakiah 2013)
Ada banyak jajanan di daerah SD ini mulai dari cakue, batagor, makaroni basah, mpek-mpek, stik udang, baso, mie ayam dan sebagainya, hafal banget ya --' Ada satu lagi yang terbaru yaitu seblak telur dan seblak sayur, pernah dengar atau pernah coba? Kayaknya baru ada di Cianjur ya :P Nah, disini Asya dan Diva beli cakue, makaroni basah, dan seblak telur. Semuanya enak :9
Lalu jalan lurus terus ke daerah Joglo dekat SD Negeri Ibu Dewi 2 ada Toko Putra, disini beli kue lapis yang super enak. FYI, Asya paling suka kalo mamah beli kue lapis ini xD
Selanjutnya, ke daerah Hypermart naik angkutan umum 05B, beli bekal makan buat di kostan untuk beberapa waktu ke depan, yaitu abon pedas dan balado teri. Sempat adu argumen mau ke daerah Warujajar naik apa akhirnya ketemu juga solusinya~ Naik 05B lagi HAHAHA --' Bersiap menyantap baso senggol yang diinginkan dari dulu *okelebay. Di baso senggol ini menu yang paling enak baso ditambah mie telor yang di yamien-in. Alhamdulillah kenyang banget :D Setelah kenyang lalu jalan sedikit ke Yomart untuk beli magnum almond yang sampai saat ini dibuat postingannya masih setia berada di dalam kulkas=belum dimakan. Sempat beradu argumen (lagi) dengan Diva mau sop buah atau pukis. Akhirnya beli pukis di daerah Tiara xD
Perjalanan lapar mata dan kuliner ini tidak sampai sini saja. Perjalanan ini dilanjutkan keesokan harinya, 07 Februari 2013. Tiba-tiba di sms dan telpon mamah buat ambil jahitan di Pak Aep. Harus sebelum jam 15.00 karena akan tutup. Langsung cus ke TKP tanpa Diva dan setelah ambil jahitannya bingung mau kemana lagi --' Jeng-jeng-jeng akhirnya Asya memutuskan untuk beli oleh-oleh. Kalo oleh-oleh dari Cianjur biasanya manisan mangga dan lain-lain atau sari kelapa tapi untuk ke tempat beli manisan dan sari kelapa tersebut lumayan jauh jadi niat itu Asya urungkan, maaf ya. Berkeliling dengan angkutan umum 05B (lagi). Awalnya mau kembali ke tempat semula tadi naik angkutan umum ini tapi nanti dimarahin bapak angkotnya soalnya cuma numpang keliling-keliling Cianjur kan gak lucu --' Akhirnya berhenti di daerah jalan raya, tan-ken-cu, beli roti yang dikenal dengan nama jojodog monyet, roti ini paling enak kalo anget-anget dan diminum dengan teh atau kopi atau minuman lainnya.
Jalan-jalan sendiri sampe daerah Pasar Bojong Meron, disini Asya beli es podeng :9 Es nya lembut banget. Peminat dan pembeli es podeng ini banyak juga loh yang sudah sepuh. Es podeng ini kesukaannya geng muffins, kapan-kapan kita semua harus kesini lagi :D
Lalu jalan terus ke atas dan ke Toko Maple, toko roti yang saat ini sudah sukses dan hampir nyamain bread-talk #loh. Yang paling enak dan gak berubah adalah roti tabur kejunya, kesukaan Echa :9 Dan sekarang semakin bervariasi rotinya.
Selanjutnya menyebrang ke daerah Masjid Agung Cianjur, niatnya mau membelikan sop buah untuk Ibunda tercinta tapi beliau gak mau --' Beliau ingin seblak telur kayak kemarin yang dibeli Diva. Putar otak dan tanya sana-sini ternyata ada di daerah Pasundan. Daerah Pasundan ini surganya jajanan, mungkin karena ada banyak sekolah di daerah ini. Dan, akhirnya ketemu seblak telur :D
Kalo dipikir-pikir daerah SD itu suka banyak banget jajanan dan beraneka ragam, kita ulang ya mulai dari telur gulung, cakue, batagor, makaroni basah, mpek-mpek, stik udang, cilok, baso, sosis goreng, es pisang hijau, dan sebagainya. Beranjak ke SMP, jajanannya mulai menurun cuma ada beberapa dari sekian banyak itu. Beranjak ke SMA, jajanannya semakin sedikit malah kalo jajan cuma beli makanan ringan di kantin aja dan sisanya makan-makanan berat. Beranjak ke kuliah, apalagi, kalo dilihat-lihat cuma sedikit yang menjajaki jajanan makanan ringan soalnya rata-rata mahasiswa langsung makan-makanan berat, selain menghemat juga langsung mengenyangkan kebutuhan perut. Iya ga sih? Tapi tetap ingat harus selalu waspada ya! Waspada akan sanitasi jajanannya karena kalo dilihat dari acara TV Investigasi suka banyak banget persoalan tentang jajanan ini mulai dari kebersihan tempat berjualan, minyak yang dipakai, bahan yang digunakan, dan lain-lainnya. Lalu sebagai konsumen pun kita harus tetap waspada jangan sampai kantong kita kering ya. Harus banyak istighfar juga kalo di wilayah SD apalagi yang banyak jajanannya.
Puas banget dua hari ini kuliner dan jalan-jalan keliling Cianjur. Memuaskan mata, lidah, dan perut yang mungkin tidak akan ditemui di Bogor. Sampai jumpa. Yang kepo posting ini mau juga? Kapan-kapan kita harus kuliner bareng :D Kalo ada yang mau ajak kuliner, Asya siap :9
Setelah selesai mengembalikan buku dan membayar denda karena telat satu minggu. Perjalanan berikutnya yaitu menyebrang ke wilayah SD Negeri Ibu Dewi 3. Di daerah SD ini banyak banget jajanan.
Sebentar. Teman-teman blogger tau kan definisi dari jajan? O.o
Cari di wikipedia ga nemu --'
Intinya: Jajanan adalah makanan yang kita beli diluar rumah (Zakiah 2013)
Ada banyak jajanan di daerah SD ini mulai dari cakue, batagor, makaroni basah, mpek-mpek, stik udang, baso, mie ayam dan sebagainya, hafal banget ya --' Ada satu lagi yang terbaru yaitu seblak telur dan seblak sayur, pernah dengar atau pernah coba? Kayaknya baru ada di Cianjur ya :P Nah, disini Asya dan Diva beli cakue, makaroni basah, dan seblak telur. Semuanya enak :9
Lalu jalan lurus terus ke daerah Joglo dekat SD Negeri Ibu Dewi 2 ada Toko Putra, disini beli kue lapis yang super enak. FYI, Asya paling suka kalo mamah beli kue lapis ini xD
Perjalanan lapar mata dan kuliner ini tidak sampai sini saja. Perjalanan ini dilanjutkan keesokan harinya, 07 Februari 2013. Tiba-tiba di sms dan telpon mamah buat ambil jahitan di Pak Aep. Harus sebelum jam 15.00 karena akan tutup. Langsung cus ke TKP tanpa Diva dan setelah ambil jahitannya bingung mau kemana lagi --' Jeng-jeng-jeng akhirnya Asya memutuskan untuk beli oleh-oleh. Kalo oleh-oleh dari Cianjur biasanya manisan mangga dan lain-lain atau sari kelapa tapi untuk ke tempat beli manisan dan sari kelapa tersebut lumayan jauh jadi niat itu Asya urungkan, maaf ya. Berkeliling dengan angkutan umum 05B (lagi). Awalnya mau kembali ke tempat semula tadi naik angkutan umum ini tapi nanti dimarahin bapak angkotnya soalnya cuma numpang keliling-keliling Cianjur kan gak lucu --' Akhirnya berhenti di daerah jalan raya, tan-ken-cu, beli roti yang dikenal dengan nama jojodog monyet, roti ini paling enak kalo anget-anget dan diminum dengan teh atau kopi atau minuman lainnya.
Lalu jalan terus ke atas dan ke Toko Maple, toko roti yang saat ini sudah sukses dan hampir nyamain bread-talk #loh. Yang paling enak dan gak berubah adalah roti tabur kejunya, kesukaan Echa :9 Dan sekarang semakin bervariasi rotinya.
Selanjutnya menyebrang ke daerah Masjid Agung Cianjur, niatnya mau membelikan sop buah untuk Ibunda tercinta tapi beliau gak mau --' Beliau ingin seblak telur kayak kemarin yang dibeli Diva. Putar otak dan tanya sana-sini ternyata ada di daerah Pasundan. Daerah Pasundan ini surganya jajanan, mungkin karena ada banyak sekolah di daerah ini. Dan, akhirnya ketemu seblak telur :D
Ibunda ketagihan akhirnya kita buat juga deh seblak telurnya. Seblak ini sebenarnya berasal dari aci lalu dibumbui dengan bawang merah, bawang putih, kunyit, dan cabe tentunya.
Puas banget dua hari ini kuliner dan jalan-jalan keliling Cianjur. Memuaskan mata, lidah, dan perut yang mungkin tidak akan ditemui di Bogor. Sampai jumpa. Yang kepo posting ini mau juga? Kapan-kapan kita harus kuliner bareng :D Kalo ada yang mau ajak kuliner, Asya siap :9
ehemmm..
ReplyDeleteoleh2..
cokodot juga mau :D
ke kostan dongs :P
Deletecokodot bukan dari cianjur nisss --'
mana oleh2 dari ngawi? :D